Apa yang dilakukan Adrian B. Lapian dengan karyanya ini benar2 merupakan keberhasilan cemerlang. Ia sudah mengalahkan prinsip yang mengarah ke Exellence. Caranya memegang dan menghayati prinsip ini dalam berkarya sebagai akademisi mengingatkan bahwa ‘only the best is good enough’ (Sartono Kartodirdjo, Guru Utama Sejarawan Indonesia) Tidak ada sejarawan Indonesia yang mendemonstrasikan keahliannya sebagai sejarawan lebih baik dari Adrian B. Lapian (Anthony Reid, Research Leader Asia Research Institute-NUS Singapure). Dibidang sejarah maritime soal bajak laut-seprti tercermin dalam literature tentang perairan Nusantara pada abad XIX- merupakan masalah yang sangat penting. Pada tahun 1960-an kegiatan bajak laut sangat mengganggu keamanan berlayar, seperti halnya di darat, inseden-insiden pungli dan penghadangan oleh gerombolan bersenjata sering terjadi. Menjelang akhir abad XX tindakan mereka semakin brutal dengan menggunakan persenjataan mutakhir.